Jin tinggal di bumi kurang lebih 500 tahun. Setelah itu, bumi dikuasai oleh bin. Mereka menikah satu sama lain, melahirkan keturunan dan berkembang biak semakin banyak sehingga bumi kian penuh. Sebhgian antara mereka suka membenam ke bumi lapis ketujuh dan menetap di suatu disana untuk beberapa hari. Bagi mereka tidak ada tempat yang terhalang. Mereka adalah yang pertama kali menggali sumur, membuat sungai, dan mengalirkan air dari sumber-sumbernya dan dari laut. Mereka adalah yang pertama kali membuat mesin/roda, membangun jembatan di atas air, menangkapi ikan di lautan dan memburu binatang-binatang liar di wilayah yang tidak berpenduduk.
Oleh karena itu, semua binatang baik di daratan maupun di lautan, mengadukan urusan tersebut kepada Allah dan kerusakan yang disebabkan oleh mereka kian bertambah. Maka, Allah mencipatakn Jan.
Ibnu Abbas ra. mengatakan, "Allah menciptakan jan dari nyala api dan menciptakan malaikat dari cahaya yang berkilauan. Para malaikat memiliki ciri yang berbeda-beda. Diantara mereka ada yang menyerupai bentuk manusia; ada yang menempati langit; ada yang menempati bumi; ada yang ditugasi menjaga anak cucu Adam, dan ada yang ditugasi memikul Arsy. Diantara para malaikat adalah Jibril, Mika'il, Israfil dan Izrail. Jibril adalah malaikat yang dipercaya menangani urusan wahyu kepada para nabi.
Jan adalah golongan jin laki-laki. Mereka memliki jenis yang beraneka ragam. Diantara mereka ada yang disebut dengan Nahabir; ada juga yang disebut Nahamir. Umat ini seperti manusia, suka makan, minum dan berketurunan. Diantara mereka ada yang Mukmin ada juga yang Kafir. Dan nenek moyang mereka adalah Iblis yang terkutuk oleh Allah.
Diriwayatkan bahwa Allah menjadikan malaikat sebagai penghuni langit dan menjadikan jan sebagai penghuni bumi. Setelah binatang liar dan burung mengadukan perbuatan jin dan bin, Allah menciptakan Jan, sebagaimana telah diceritakan. Setelah Allah menciptakan Jan, maka Dia menempatkan mereka di bumi. Setelah tinggal di bumi, mereka berperang dengan Bin. Jan terlalu kuat bagi Bin hingga mereka mampu menghancurkan Bin sampai tdk ada satupun yang tersisa. Tinggallah Jan di bumi. Mereka menikah satu sama lain dan melhirkan keturunan sampai bumi ini penuh.
Selanjutnya diantara mereka timbul kedengkian dan aniaya. Diantara mereka banyak terjadi pertumpahan darah. Sebagian dari mereka menganggangu sebagian yang lainnya. Atas kejadian ini, bumi mengadu kepada Tuhannya. Maka, ketika itu, kepada mereka Allah mengutus bala tentara malaikat. Dalam rombongan tersebut ada Iblis yang dahulunya bernama Azazil. Dahulunya dia merupakan ketua malaikat. Dia bersama rombongannya mengusir jan dari bumi. Akibatnya, mereka mengungsi ke gunung-gunung dan tinggal disana dan Iblis merampas bumi dari mereka. (rujuk post pertama)
sumber: Bada'i Az-Zuhur Waqa'i Ad-Duhur; Syaikh muhammad bin ahmad bin iyas
Oleh karena itu, semua binatang baik di daratan maupun di lautan, mengadukan urusan tersebut kepada Allah dan kerusakan yang disebabkan oleh mereka kian bertambah. Maka, Allah mencipatakn Jan.
Ibnu Abbas ra. mengatakan, "Allah menciptakan jan dari nyala api dan menciptakan malaikat dari cahaya yang berkilauan. Para malaikat memiliki ciri yang berbeda-beda. Diantara mereka ada yang menyerupai bentuk manusia; ada yang menempati langit; ada yang menempati bumi; ada yang ditugasi menjaga anak cucu Adam, dan ada yang ditugasi memikul Arsy. Diantara para malaikat adalah Jibril, Mika'il, Israfil dan Izrail. Jibril adalah malaikat yang dipercaya menangani urusan wahyu kepada para nabi.
Jan adalah golongan jin laki-laki. Mereka memliki jenis yang beraneka ragam. Diantara mereka ada yang disebut dengan Nahabir; ada juga yang disebut Nahamir. Umat ini seperti manusia, suka makan, minum dan berketurunan. Diantara mereka ada yang Mukmin ada juga yang Kafir. Dan nenek moyang mereka adalah Iblis yang terkutuk oleh Allah.
Diriwayatkan bahwa Allah menjadikan malaikat sebagai penghuni langit dan menjadikan jan sebagai penghuni bumi. Setelah binatang liar dan burung mengadukan perbuatan jin dan bin, Allah menciptakan Jan, sebagaimana telah diceritakan. Setelah Allah menciptakan Jan, maka Dia menempatkan mereka di bumi. Setelah tinggal di bumi, mereka berperang dengan Bin. Jan terlalu kuat bagi Bin hingga mereka mampu menghancurkan Bin sampai tdk ada satupun yang tersisa. Tinggallah Jan di bumi. Mereka menikah satu sama lain dan melhirkan keturunan sampai bumi ini penuh.
Selanjutnya diantara mereka timbul kedengkian dan aniaya. Diantara mereka banyak terjadi pertumpahan darah. Sebagian dari mereka menganggangu sebagian yang lainnya. Atas kejadian ini, bumi mengadu kepada Tuhannya. Maka, ketika itu, kepada mereka Allah mengutus bala tentara malaikat. Dalam rombongan tersebut ada Iblis yang dahulunya bernama Azazil. Dahulunya dia merupakan ketua malaikat. Dia bersama rombongannya mengusir jan dari bumi. Akibatnya, mereka mengungsi ke gunung-gunung dan tinggal disana dan Iblis merampas bumi dari mereka. (rujuk post pertama)
sumber: Bada'i Az-Zuhur Waqa'i Ad-Duhur; Syaikh muhammad bin ahmad bin iyas